Ayah bunda millenials, dan ayah bunda generasi Z pasti tidak asing dengan satu kata diatas. Ya, “Generasi Sandwich”.
Seperti sandwich dimana sepotong daging terhimpit oleh 2 buah roti. Roti yang diibaratkan dengan orang tua (generasi atas) dan anak (generasi bawah) dan isi utama sandwich itu sendiri adalah diri sendiri.
Hal ini mengartikan bahwa generasi sandwich adalah generasi dewasa yang menanggung hidup 3 generasi. Diantaranya adalah orangtua atau keluarganya, diri sendiri dan anak serta istri.
Salah satu faktor yang melatarbelakangi adalah karena orangtua tidak memiliki perencanaan keuangan yang baik untuk masa tuanya, sehingga ketika sang anak sudah dewasa, ia harus membiayai orangtua-nya, dirinya dan anak serta istrinya.
Hal ini juga sering disalah artikan dengan generasi sebelumnya dengan “banyak anak banyak rejeki”, sehingga banyak yang memiliki anak banyak untuk hal demikian. Yang mana bukan seperti ini yang dimaksud.
Baca Juga : hidayah ditunggu atau dijemput
Ayah.. bunda.. perlu diketahui bahwa parenting adalah hal harus di konsepkan. Niatkan mendidik anak untuk kebaikannya kelak.
Seorang ulama kontemporer, Ibnu Utsaimin pernah berkata
“Jangan membesarkan anak-anak supaya mereka menghasilkan rezeki untukmu. Akan tetapi besarkan mereka untuk beribadah kepada Allah, maka rezeki pun akan datang mengikuti.”
Yuk, sayangi anak kita dan luruskan niat ya ayah bunda
Semangatt !!
.
#AmanahTakaful #PeduliBerbagi